Langsung ke konten utama

Natal, Pelayanan & Papa

Baru saja aku pulang dari Natal Anak dan Remaja CCA 2011 Gelombang I. Tadinya mau ikut kembali Gelombang II, tapi berhubung mama meminta pulang, akhirnya pun dibatalkan. Mulai dari sebelum mulai ibadahsampai di perjalanan pulang ke rumah, pikiranku mengingat-ingat masa aku mash pelayanan dulu.
Aku lupa sejak tahu berapa, tapi kalau tak salah sejak aku duduk di bangku SD. Natal adalah masa yang menyenangkan. Masa-masa sebelum Natal juga sudah terasa menyenangkan. Latihan untuk persiapan Natal benar-benar menyenangkan meski pulang larut malam. Aku benar-benar sangat menyukainya.
Pada saat Natal, tak lupa papa ada bersama kami. Papa menonton dan menemani kami. Oh yah, juga ada Ompung Pintu Air. Amat sangat menyenangkan.
Benar-benar sangat bahagia. Kami latihan. Kami melayani. Tapi aku tidak merasa letih. Aku amat sangat menyukainya. Amat sangat senang.
Pulang pelayanan, setelah gelombang terakhir, kami akan bersama-sama makan malam. Kami semua amat sangat bahagia. Terkadang kami makan malam tanpa sebelumnya mengganti kostum tari kami. Tapi tak apa.
Kenangan itu sangat indah. Amat sangat menyenangkan. Tapi kenapa itu terasa amat menyesakkan dadaku ?

Pelayananku terakhir di atas mimbar itu dalam acara Natal adalah Natal tahun 2005. Pada Natal itu aku sudah menyadari bahwa itu adalah pelayanan terakhirku sebelum aku pergi merantau ke Jawa untuk kuliah. Jujur, aku merasa amat sangat berat meninggalkan pelayanan itu. Namun perasaan sakitku lebih terasa menyiksaku. Akhirmya aku memilih untuk kabur dari Medan, kabur dari kenyataan, kabur dari 'dia'.

Mengingat Natal tahun 2005. Masih ada papa dan Ompung Pintu Air. Aku masih melayani mulai dari ibadah sampai perayaan. Suasanan latihan yang hampir setiap hari. Suasana di balik panggung. Aku amat sangat merindukan semua ini.
Ada papa yang menunggui kami bersama mama. Ada ompung yang datang untuk melihat kami cucunya kemudian mentraktir kami makan malam.

Sesak.... Dadaku terasa sesak....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

George Hu - Annie Chen Couple

Kali ini aku mau share piku-piku off screen dari couple yang sedang aku suka ini yah... Berharap someday  George Hu dan Annie Chen bakalan jadi husband and wife in reality too ... Berdoa ajah dech... Beneran deh.. Mereka bener-bener terlihat sangat menikmati waktu bersama mereka.. Bermain bersama di pantai.. Yang satu cantik.. Yang satu ganteng.. Yang buat tambah iri juga.. Dua-duanya punya body  yang keren.... Setelah drama ini,mereka berdua juga sering jadi model couple  lho... How cute they are... Tambahan lagi yah... Photo-photo mereka waktu promosi drama ini... Nah lanjut lagi dengan photo mereka dengan cast  yang laen di sela-sela syuting yah... Nah  next ini waktu setelah drama selesai yah... Ndak ketinggalan photo-photo mereka berdua di tengah syuting... Yang paling cute and sweet pastinya photo-photo konyol mereka berdua... Asli photo di

Behind The Scene - Joo Won & Uee

cr : yongseohaejusaeyo@youtube Kalau ndak salah mereka membicarakan tentang first kiss mereka di ep 36. Kalau menurut Joo Won sich seperti ciuman anak SMP, yang ndak bergerak sama sekali, benar-benar kaku. Hehehehehe, mendengar ini aku merasa lucu banget. Jadi secara tidak langsung, dia mau kiss yang passionate sama Uee yah? Hehehehehehe.. Ini ada gambaran dari soulsrebels.wordpress.com : NAR says normally TH shows overflowing charisma but in front of J, TH changes into an innocent/docile person. And recently he found the courage to confess he likes J. but J’s answer to this confession was vague – “yes. Go” to TH who never once dated, this was a harder problem (to solve) than a math problem. From that day on, he officially started stalking/following J around and showed up wherever she went. That was Hwang TH’s way/method of loving. NAR asks Uee: how did you feel (about him following you around)? Uee laughs and says: I am sick and tired of it. Joowon is standing behind her so camera